Pengikut

Minggu, 26 September 2010

Resume P3 DPW

PENULISAN HTML
Berikut beberapa aturan dalam penulisan HTML :
1. HTML tidak bersifat case sensitif.
Contoh :
Semua syntax di atas, menghasilkan output yang sama. Yakni kata”Go boldly” yang tercetak tebal.

2. Namun untuk atributnya ada kemungkinan bersifat case sensitif.
Penulisan nama atribut di HTML harus sama persis dengan nama atribut yang telah di deklarasikan sebelumnya.

3. Penulisan atribut harus menggunakan quote (“”).
Contoh : 

4. Mengikuti model konten.
mendukung model konten yang ketat bahwa unsur-unsur tertentu yang seharusnya terjadi dalam elemen lain.

5. Memiliki tag pembuka dan tag penutup.
Contoh : 

6. Element ditutup sesuai urutan dari paling terdalam hingga terluar.
Contoh : 

6. Untuk beberapa tag yang memang kosong, harus langsung menggunakan tag penutup.
Contoh :

7. Sensitif terhadap spasi dan tab.
Berapapun jumlah spasi atau tab yang digunakan dalam penulisan HTML, pada outputnya tetap dihitung 1 spasi/tab.

Minggu, 19 September 2010

Resume P2 DPW

Web Development Overview

Dalam membangun sebuah web melalui beberapa tahapan. Tahapan ini disebut dengan The Waterfall Model, dapat dilihat pada gbr di bawah :















Problem Definition/Concept Exploration.

Dalam tahap pertama ini kita harus mendefinisikan masalah yang dibutuhkan untuk membangun sebuah web. Dengan mendefinisikan masalah maka kita bisa menyiapkan kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan sesuai dengan web yang akan kita bangun.
Dalam suatu kasus banyak situs proyek Web yang akhirnya gagal karena tidak memiliki tujuan yang jelas. Dalam beberapa tahun pertama dari pembangunan Web, banyak situs dibangun semata-mata untuk menunjukkan bahwa organisasi sudah memiliki situs. Sering kali, situs yang dibangun memberikan sedikit keuntungan karena tidak benar-benar dirancang untuk memberikan keuntungan apapun kecuali kehadiran bagi organisasi.


Requirements Analysis Specification

Tahap kedua adalah menganalisa kebutuhan spesifikasi. Dalam menganalisa kebutuhan bisa dilakukan melalui beberapa cara, salah satunya dengan mengajukan interview atau pertanyaan kepada orang/organisasi yang ingin dibuatkan situs. Pertanyaan-pertanyaan berikut adalah contoh :
1. Di mana lokasi organisasinya?
2. Berapa umur pengguna?
3. Apa jenis kelamin mereka?
4. Bahasa apa yang mereka pakai?
5. Bagaimana teknik dan kecakapan Web mereka?
6. Apakah pengguna cacat (penglihatan, gerakan, dsb)?
7. Apa jenis koneksi yang mereka pakai ke Internet?
8. Komputer macam apa yang digunakan?
9. Browser macam apa yang digunakan?             


Design Prototyping

Wireframes
Seperti proses pengembangan Web itu sendiri, desain visual untuk situs harus melanjutkan top-down juga. Pertama, pikirkan bagaimana user akan memasuki situs tersebut dan menyimpulkan bagaimana mereka akan pergi. Dalam banyak kasus, ini berarti merancang halaman rumah, diikuti oleh sub halaman dan akhirnya halaman konten dan halaman subtask. Membuat maket Halaman Web di atas kertas dalam bentuk balok disebut Wireframe.

















Screen and Paper Comps
Pada tahap ini, perancang dapat membuat sketsa atau komposit digital yang menunjukkan lebih rinci contoh visual dari halaman situs. Pastikan bahwa anda melakukan komposit di atas kertas atau layar jendela browser yang diasumsikan dan dianggap dimensi layar. Sketsa berbagai tombol, judul, dan fitur di halaman.



















Creating the Mock Site
Setelah semua prototype rancangan telah selesai, sekarang saatnya untuk menciptakan situs bohongan / pura-pura. Pelaksanaan situs bohongan dimulai dengan memotong comp digital menjadi potongan-potongan dan perakitan halaman dengan menggunakan HTML atau XHTML. Cobalah untuk membangun situs menggunakan template sehingga seluruh situs dapat dengan cepat dipasang. Namun, jangan masukkan konten di fase ini.

Producing the HTML













WYSIWYG Promises


















Sementara segini dulu informasi iseng yang bisa saya berikan… klo ada kesempatan saya update lagi… :p

Minggu, 05 September 2010

Resume P1 DPW

Web development adalah istilah luas untuk pekerjan yanga terlibat dalam pengembangan sebuah situs web untuk internet (web di seluruh dunia) atau intranet (jaringan pribadi)

Contoh Intranet ==> Bank, perusahaan karena terhubung hanya pada 1 tempat (jaringan khusus dan tidak terhubung ke luar)

Web Programing
1. Stateless ==> tidak ada keterkaitan secara permanen, tidak bisa memantau
2. Multi Platform ==> tidak ada lagi saingan platform seperti windows & linux... Biasanya dijadikan dasar mengapa kita lebih memilih menggunakan web
3. Navigation Centric ==>
4. Base On Page ==> setiap halaman terpisah
5. Just Browser ==> hanya membutuhkan browser tidak butuh hal lain(aplikasi" laen)
6. Less Secure ==> tingkat keamanan rendah

Kapan Kita Harus menggunakan Web:
* ketika kita ingin informasi yang ingin kita sampaikan dapat dilihat oleh semua orang di seluruh dunia
* Infrastruktur pengguna tidak terbatas(bisa melalui multi platform)
* Pengaturan aplikasi minim
* Sedikit Mengguanakan Fasilitas OS
* Sekuritas Minimal

URL kepanjangan dari Uniform Resources Locator

Website adalah kumpulan dari halaman", gambar, video atau digital assets yang beralamat di URL, yang hanya terdiri dari nama domain, IP address, and the root path ('/') di Internet Protocol...

Secara umum/functional, website dibagi menjadi:
1. a personal website
2. a commercial website
3. a goverment website
4. a non-profit organization website

HTML bukan sebuah bahasa pemrograman melainkan sebuah document

Web Hosting adalah tempat atau rumah yang digunakan untuk menyimpan web kita agar dapat diakses oleh orang laen

HTML adalah
* sebuah bahasa yang mendeskripsikan sebuah halaman web
* Kepanjangan dari Hyper Text Markup Language
* HTML bukan bahasa pemrograman, melainkan sebuah Markup

HTML Tag adalah:
* kata kunci yang biasanya memakai
* HTML tags biasanya dipakai berpasangan seperti and
* ada awal tag dan akhir tag untuk memudahkan kita


Markup adalah bahasa" yang bisa digunakan untuk memformat  contohnya

Mengapa Joomla dan wordpress lebih cepat wordpress?? karena wordpress bukan untuk portal melainkan personal

Testing Kecil Browser Terbaru Chrome, Firefox, Opera

Saat ini pengembang browser terkenal sedang berlomba-lomba mengembangkan browser yang cepat, ringan, aman, dan bisa membuka semua website dengan lengkap. Di sini saya melakukan tes “cilik-cilikan” mengupas browser dari sisi seberapa cepat dan seberapa lengkap membuka halaman website.
Browser in tested :
1. Google Chrome 7.0.503.0
2. Mozilla Firefox 4 Beta 4
3. Opera 10.70
Tes yang saya lakukan meliputi :
1. Acid Test
2. HTML Test
3. JavaScript Test

Langsung mulai aja ya…

1. Acid Test
Acid3 adalah halaman pengujian dari Web Standards Project yang memeriksa seberapa baik sebuah browser web berikut unsur-unsur tertentu yang dipilih dari standar web, terutama yang berkaitan dengan Document Object Model (DOM) dan JavaScript. (wikipedia)
Standar yg diuji :
HTTP 1.1 Protocol
DOM Level 2 Views
HTML 4.01 Strict
DOM Level 2 Traversal (subtests 1–6)
DOM Level 2 Range (subtests 7–11)
Content-Type: image/png; text/plain (subtests 14–15)
handling and HTTP status codes (subtest 16)
DOM Level 2 Core (subtests 17, 21)
ECMAScript GC (subtests 26–27)
DOM Level 2 Events (subtests 17, 30–32)
CSS Selectors (subtests 33–40)
DOM Level 2 Style (subtest 45)
DOM Level 2 HTML (subtest 60)
Unicode 5.0 UTF-16 (subtest 68)
Unicode 5.0 UTF-8 (subtest 70)
HTML 4.0 Transitional (subtest 71)
SVG 1.1 (subtests 74, 78)
SMIL 2.1 (subtests 75–76)
SVG 1.1 Fonts (subtests 77, 79)
ECMAScript Conformance (subtests 81-96)
Data URI scheme (subtest 97)
XHTML 1.0 Strict (subtest 98)
2. HTML 5 Test
HTML5 adalah standar untuk penataan dan penyajian konten pada World Wide Web. Standar baru menggabungkan fitur seperti pemutaran video dan drag-and-drop yang telah sebelumnya bergantung pada pihak ketiga browser plug-ins seperti Adobe Flash, Microsoft Silverlight, dan Google Gears.
3. Java Script Test menggunakan SunSpider
Tes ini adalah komponen mesin rendering Webkit dari Apple. Sebagai WebKit digunakan oleh Google Chrome dan Safari, browser ini mencapai hasil yang baik dengan SunSpider (2-3 kali lebih cepat dibandingkan Firefox).

Kamis, 02 September 2010

Mencicipi Mozilla Firefox 4


Browser debutan Mozilla, Firefox kini sudah memasuki versi 4. Meski masih beta, beberapa keunggulan pun coba dipamerkan browser yang diumumkan peluncurannya pada awal Juli silam.
Misalnya  feature tabs yang dikenal sebagai App Tabs.  App Tabs ini dapat dibuat sesuai dengan keinginan pengguna. Pengguna pun dapat menginput situs-situs favoritnya.Untuk membuat App Tabs, pengguna tinggal mengklik kanan pada tab dan pilih “create App Tab.”
Meski terlihat sederhana, namun feature App Tabs memiliki kekuatan untuk tingkat efektivitas. Di samping feature App Tabs, masih ada feature lainnya, Firefox juga menambahkan penggunaan feature CSS3. Yang termasuk dalam feature ini adalah support untuk CSS3 transitions dan animations.
Peramban yang datang dengan tambahan 23 bahasa ini juga menjamin kecepatan yang lebih dalam melakukan penjelajahah di dunia maya. Meski demikian, persaingan tetap akan terjadi. Apalagi Internet Explorer (IE) 9 akan segera hadir dalam waktu dekat ini. Begitu pula dengan Chrome, browser andalan Google. Saat ini, jika Anda tertarik merasakan kenikmatan Firefox 4, silakan saja mengunduhnya melalui situs resmi Mozilla di  http://www.mozilla.com/en-US/firefox/4.0b1/releasenotes/ sesuai dengan bahasa yang Anda inginkan.


Sumber : www.infokomputer.com