Pengikut

Minggu, 19 September 2010

Resume P2 DPW

Web Development Overview

Dalam membangun sebuah web melalui beberapa tahapan. Tahapan ini disebut dengan The Waterfall Model, dapat dilihat pada gbr di bawah :















Problem Definition/Concept Exploration.

Dalam tahap pertama ini kita harus mendefinisikan masalah yang dibutuhkan untuk membangun sebuah web. Dengan mendefinisikan masalah maka kita bisa menyiapkan kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan sesuai dengan web yang akan kita bangun.
Dalam suatu kasus banyak situs proyek Web yang akhirnya gagal karena tidak memiliki tujuan yang jelas. Dalam beberapa tahun pertama dari pembangunan Web, banyak situs dibangun semata-mata untuk menunjukkan bahwa organisasi sudah memiliki situs. Sering kali, situs yang dibangun memberikan sedikit keuntungan karena tidak benar-benar dirancang untuk memberikan keuntungan apapun kecuali kehadiran bagi organisasi.


Requirements Analysis Specification

Tahap kedua adalah menganalisa kebutuhan spesifikasi. Dalam menganalisa kebutuhan bisa dilakukan melalui beberapa cara, salah satunya dengan mengajukan interview atau pertanyaan kepada orang/organisasi yang ingin dibuatkan situs. Pertanyaan-pertanyaan berikut adalah contoh :
1. Di mana lokasi organisasinya?
2. Berapa umur pengguna?
3. Apa jenis kelamin mereka?
4. Bahasa apa yang mereka pakai?
5. Bagaimana teknik dan kecakapan Web mereka?
6. Apakah pengguna cacat (penglihatan, gerakan, dsb)?
7. Apa jenis koneksi yang mereka pakai ke Internet?
8. Komputer macam apa yang digunakan?
9. Browser macam apa yang digunakan?             


Design Prototyping

Wireframes
Seperti proses pengembangan Web itu sendiri, desain visual untuk situs harus melanjutkan top-down juga. Pertama, pikirkan bagaimana user akan memasuki situs tersebut dan menyimpulkan bagaimana mereka akan pergi. Dalam banyak kasus, ini berarti merancang halaman rumah, diikuti oleh sub halaman dan akhirnya halaman konten dan halaman subtask. Membuat maket Halaman Web di atas kertas dalam bentuk balok disebut Wireframe.

















Screen and Paper Comps
Pada tahap ini, perancang dapat membuat sketsa atau komposit digital yang menunjukkan lebih rinci contoh visual dari halaman situs. Pastikan bahwa anda melakukan komposit di atas kertas atau layar jendela browser yang diasumsikan dan dianggap dimensi layar. Sketsa berbagai tombol, judul, dan fitur di halaman.



















Creating the Mock Site
Setelah semua prototype rancangan telah selesai, sekarang saatnya untuk menciptakan situs bohongan / pura-pura. Pelaksanaan situs bohongan dimulai dengan memotong comp digital menjadi potongan-potongan dan perakitan halaman dengan menggunakan HTML atau XHTML. Cobalah untuk membangun situs menggunakan template sehingga seluruh situs dapat dengan cepat dipasang. Namun, jangan masukkan konten di fase ini.

Producing the HTML













WYSIWYG Promises


















Sementara segini dulu informasi iseng yang bisa saya berikan… klo ada kesempatan saya update lagi… :p

Tidak ada komentar: